REMPAL COMMUNITY BLOG
Kamis, 14 April 2011
Cara perawatan expension card
jenis jenis expansion card
Peripheral Component Interconnect adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya.
AGP,
Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.
ISA
Industry Standard Architecture merupakan slot ekspansi 8 bit dan 16 bit yang digunakan pada komputer XT dan AT.
Cara Merawat Motherboard Komputer Dengan Baik
Bayangkan di jaman dulu yang belum begitu dikenal komputer, apabila terjadi pemadaman listrik, maka para pegawai kantor masih bisa kerja menggunakan penerangan seadanya yaitu lilin karena pada saat itu komputer masih jarang ditemukan.
Bandingkan dengan saat ini, apabila listrik padam maka semua pegawai istirahat total itu karena rata-rata di setiap bidang usaha sudah menggunakan fasilitas komputer sebagai alat kerja pokok, sedangkan komputer membutuhkan daya berupa aliran arus listrik sehingga apabila terjadi pemadaman listrik, kita tentu tidak bisa melakukan apa-apa kecuali menunggu hingga listrk kembali dialiri.
Masalah listrik ini pun bisa mempengaruhi keselamatan dari peralatan mesin komputer Anda. Salah satunya untuk mengatasinya adalah motherboard atau mainboard.
Motherboard atau mainboard ini sangat penting untuk kelancaran proses data karena semua komponen mulai dari prosesor, memori, media penyimpan data (storage), komponen Input-Output (I/O), kartu-kartu (cards) tertancap pada mainboard ini. Agar mainboard ini bisa lebih lama atau awet dalam pemakaian maka perlu diperhatikan tips singkat berikut ini :
1.Gunakanlah UPS (Uninterruptible Power Supply ) dan stavolt sebagai pengaman tegangan listrik sehingga tidak terjadinya pengaruh terhadap kinerja mainboard apabila terjadi perubahan tegangan listrik secara tiba-tiba contoh nya listrik padam.
2.Perhatikan kebersihan bagian dalam CPU khususnya mainboard, apabila kotor lakukan pembersihan mainboard dengan menggunakan kompresor udara atau bisa juga dengan menggunakan kuas kurang lebih 3 bulan sekali atau sesuai dengan kebutuhan.
3.Ventilasi udara yang ada pada casing jangan ditutup sehingga memperlancar terjadinya pertukaran udara bebas kedalam ruang CPU (Central Processing Unit) agar menjaga temperatur di dalam ruang CPU.
4.Bersihkan slot-slot atau konetor yang menghubungkan mainboard dengan komponen lainnya dari debu sekali sebulan dengan menggunakan kuas atau alat pembersih lainnya.
5.Saat membersihkan agar selalu memperhatikan ada atau tidaknya baut-baut yang tertinggal di dalam mainboard, apabila ada segera angkat dari tempatnya untuk menghindari terjadinya hubungan pendek (korslet).
Jangan membiarkan komputer tidak digunakan/ tidak dihidupkan dalam kurun waktu yang cukup lama. Usahakan sekurang-kurangnya 3 kali digunakan/ dihidupkan dalam seminggu.
( Jangan Malas membersihkan komponen-komponen yang ada dalam PC )
Jumat, 01 April 2011
Merawat Power Supply Pada Komputer
Semua kegiatan digital pada bidang komputasi merupakan hal yang amat vital. Ini ditunjukan dengan semakin banyaknya orang menggunakan komputer untuk membantu menyelesaikan kegiatan atau pekerjaan mereka.
Cabang-cabang ilmu pengetahuan, memanfaatkan kemajuan teknologi komputasi untuk berbagai macam kepentingan. Misalnya: simulasi pesawat terbang, bioteknologi, nuklir, kedokteran, database keuangan perusahaan, dan lain-lain.
Akan tetapi, bagaimanakah semua itu bisa terjadi? Apakah yang mendasari prinsip kerja sebuah komputer yang melakukan berbagai macam jenis perkerjaan seperti yang telah disebutkan di atas?
Pada dasarnya sebuah komputer itu bekerja dalam notasi bilangan biner atau yang lebih dikenal dengan angka 0 dan 1. Prinsip perhitungan matematis ini, sangat cocok dan saling melengkapi dengan hukum listrik yang biasa kita kenal dengan istilah On danOff. Angka 0 merupakan representasi dari pengertian Off, sedang angka 1 mewakili pernyataan On dalam dunia listrik. Besar satuan dalam komputer dikenal dengan nama bit.
Kemudian oleh para pakar komputer dan listrik, pernyataan bahasa ini dikombinasikan sedemikian rupa, sehingga menghasilkan angka dan huruf yang dapat dimengerti oleh bahasa manusia.
Untuk memudahkan manusia dalam menggunakan mesinkomputasi, maka dirancanglah bahasa pemrograman. Bahasapemrograman yang kita kenal di Indonesia antara lain: (a)Assembly, (b) BASIC, (c) PASCAL, (d) Bahasa C, (e) ADA, dan sebagainya.
Dari bahasa pemrograman tersebut lahirlah sebuah programyang menjembatani bahasa mesin komputasi dengan bahasa manusia. Istilah populer dari hasil proses ini dinamakan sistem operasi. Jenis-jenis sistem operasi yang sering digunakan:Microsoft Windows, Linux, Solaris, Macintosh, dan lain-lain.
Jadi setelah mengetahui hal di atas, menunjukkan begitu pentingnya pasokan sumber tegangan listrik. Sumber ini (tegangan listrik) merupakan hal yang sangat mendasar dalam duniakomputasi.Karena proses awal hingga akhir semuanya tidak terlepas dari bit-bit arus yang mengalir.
Namun semua orang masih tertuju dan fokus pada komputer dibanding dengan power supply.Hal tersebut bisa dimaklumi karena posisinya (power supply) yang berada di belakang layar.
Fungsi dari power supply itu sendiri adalah merubah arus tegangan listrik bolak-balik (AC), menjadi searah (DC). Dengan fungsi tersebut maka arus tegangan listrik yang tadinya arus kuatberubah menjadi arus kecil.
Misalkan: jika perhitungan tegangan listrik sebuah rumah tangga rata-rata AC 220 V dengan power supply ini dirubah menjadi DC12-15 V. Terjadi penghematan 94%-95%. Sungguh merupakan upaya yang harus menjadi fokus perhatian kita dalam menghemat konsumsi sumber daya energi. Sudah menjadi rahasia umum, bahwa kurangnya perhatian dan perawatan pada power supplymengakibatkan umur pemakaian komputer kita menjadi pendek. Berikut kesalahan yang umum dilakukan oleh para pengguna komputer:
Pertama, power supply mudah rusak, karena tidak menggunakanstabilizer. Dengan kondisi seperti ini, pada saat tegangan listrikmati, arus kuat (listrik) yang datang tiba-tiba, bisa menghantampower supply pada saat komputer sedang digunakan (kejutan listrik). Akibat yang ditimbulkan dari kejadian tersebut sangatlah fatal. Selain bisa menimbulkan bahaya kebakaran, juga mengancam langsung keselamatan jiwa si pengguna. Oleh karena itu dengan menggunakan stabilizer, hal-hal semacam tadi dapatdireduksi seminimal mungkin. Sebab fungsi dasar sebuahstabilizer adalah menahan shock electricity.
Kedua, menggunakan perangkat tambahan pada komputer yang menguras pasokan sumber listrik. Maksudnya adalah, memberikan beban baru terhadap tegangan listrik yang harus dihadirkan pada mesin komputasi. Misalnya: pada komputer rakitan, selain dipasang CD-ROM, juga dipasang DVD-Writer. Kemudian, dipasang lagi mobile rack (pemindah harddisk).
Bertumpuknya perangkat tersebut pada satu sumber pasokan listrik, jelas mengakibatkan beban dan daya power supplyberkurang dengan drastis. Memang tidak akan terasa perubahan yang terjadi, tapi bila diteruskan pemakaian seperti ini, umur komputer kurang dari 12 bulan.
Ketiga, debu yang masuk cepat merusak tingkat kestabilan pasokan listrik yang diberikan pada komputer. Dapat anda bayangkan, udara dalam ruang casing power supply yang seharusnya bersih, terkumpul debu-debu yang dapat menghambat sirkulasi tegangan listrik dan udara.
Para pengguna biasanya jarang sekali membersihkan bagian ini, karena selain malas membuka dan membongkar tempat komputer, juga ada peringatan pada label box power supply. Bunyinya “CAUTION: DO NOT OPEN. IT’S DANGEROUS!”. Dengan tanda seperti itu jelas pengguna memilih resiko aman (takut), dari pada harus repot-repot membuka, membongkar, dan membersihkan debu yang menghinggapi power supply.
Bila hal ini di biarkan, jelas akan merugikan diri kita sendiri. Selain data-data penting bisa rusak bahkan tidak dapat digunakan, juga kita kehilangan waktu, tenaga, dan pikiran yang tidak ternilai harganya. Untuk mengatasi hal tersebut, berikut di bawah ini hal-hal yang harus diperhatikan oleh para pengguna komputer:
Pertama, pilihlah power supply yang memberikan daya besar. Artinya memberikan jumlah pasokan listrik yang relatif besar. Biasanya selain dilihat dari Input/Output (AC/DC) yang dihasilkan, juga berapa watt-kah tegangan listrik yang ada. Standar di Indonesia pada umumnya adalah 200-250 watt.
Disarankan carilah power supply yang watt-nya lebih besar dari besaran angka tersebut di atas. Ini ditujukan untuk menjaga sumber pasokan listrik, apabila kita menambah perangkat baru pada komputer kita.
Pihak produsen, sudah mampu memproduksi power supplydengan besaran 300-400 watt.
Seiring dengan penambahan besaran tersebut, maka harga yang ditawarkan pun ikut naik.
Biasanya power supply jenis ini digunakan pada komputer yang bertugas sebagai server. Dengan tugas kerja yang boleh dikatakan 24 jam non-stop, komputer yang berfungsi sebagai servertentunya harus selalu dalam kondisi prima. Untuk itu diperlukanpower supply yang mampu menunjang kinerja dan kestabilan pasokan listrik yang digunakan.
Kedua, gunakan power supply yang menggunakan double fan(kipas). Selain berfungsi untuk menetralisir suhu panas dalampower supply juga untuk memberikan kelancaran terhadap sistem sirkulasi udara yang ada pada casing komputer.
Dengan demikian suhu panas pada komputer dan power supplydapat terjaga dengan baik. Semakin dingin suhu pada sebuah komputer, semakin ideal pemakaian yang digunakan. Artinya komputer bisa kita gunakan dalam jangka waktu yang lama.
Ketiga, bersihkan debu yang masuk. Apabila kita mempunyai waktu luang, ada baiknya kita membersihkan debu-debu yang menempel pada komputer, terutama pada power supply.
Gunakanlah sikat halus (alat pembersih) untuk membersihkan debu-debu tersebut. Karena, bagaimana pun juga komponen-komponen yang ada dalam mainboard komputer mempunyai sifat yang sangat sensitif.
Tergores tanpa sengaja, dapat mengakibatkan matinya sebuah komputer. Oleh karena itu, sebaiknya kita menggunakan alat pembersih yang baik. Demikian perawatan secara umum tegangan listrik power supply pada komputer Anda. Semoga bermanfaat!
Cara Mencegah CPU Komputer Terlalu Panas
Overheating atau Processor komputer terlalu panas dapat menyebabkan sistem komputer dan tidak berfungsi lagi ketika beberapa bagian meleleh karena overheating tadi. Hal terburuk, dapat menyebabkan kebakaran yang dapat membakar Motherboard komputer plus properti disekitarnya. Tentu kita semua tidak pernah ingin hal itu terjadi. Beberapa tips berikut mungkin dapat membantu siapapun untuk mencegah komputer terlalu panas.
- Anda dapat mencegah overheating CPU dan bencana tadi dengan memilih casing komputer dengan ukuran dan dimensi yang tepat, menghindari kelebihan beban dan penyalahgunaan komputer melalui modifikasi perangkat keras untuk meningkatkan kecepatan dan kinerja dari CPU, dan menjaga proses pendinginan yang efisien.
- Anda juga harus menempatkan komputer Anda di tempat yang berventilasi baik yang akan memungkinkan masuknya udara dingin ke CPU. Daerah ini juga harus tidak padat untuk memberikan ruang bagi udara panas yang dikeluarkan dari pendingin CPU.
- Casing juga harus memiliki cukup ruang untuk udara panas yang dikeluarkan oleh sejumlah perangkat seperti hard disk, prosesor, video card, dan chipset dari motherboard.
- Pastikan juga bahwa casing yang Anda pilih memiliki ventilasi yang cukup untuk memungkinkan udara panas untuk bebas mengalir keluar dari CPU.
- Hindari overclocking untuk meningkatkan kecepatan CPU yang tidak tepat. Hal ini dilakukan dengan mengubah tegangan dan frekuensi sistem komputer, menyebabkan panas lebih tinggi dan kadang-kadang melebihi kemampuan sistem pendingin.
- Jika perlu tambahkan satu lagi kipas pengisap panas dari dalam casing. Ini biasanya ditempatkan pada bagian belakang casing.
- Bersihkan bagian-bagian komputer secara teratur terutama komponen yang mengeluarkan panas ketika bekerja. Bersihkan juga semua aluminium dan kipas pendingin pada komponen mana saja yang menggunakannya.
- Cek secara rutin bagian-bagian yang disebutkan pada nomor 7 diatas dan pastikan mereka dalam kondisi prima.
Kamis, 31 Maret 2011
Jenis-jenis VGA Card, berdasarkan jenis slot
Tujuan utama mengetahui jenis-jenis vga adalah kita bisa mengidentifikasi VGA yang kita miliki, dengan demikian kita tidak kebingunan ketika akan mengganti vga. Berdasarkan jenis slot, atau bagian dari vga yang terpasang ke komputer, maka dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis, antara lain:
- VGA PCI, vga card ini bisa digunakan dengan memasang pada slot vga, vga jenis ini sudah jarang sekali digunakan, karena keterbatasan fitur, ciri-cirinya adalah bagian slot-nya pada bagian depan terdapat coakan, dan jenis pin-nya lurus secara vertikal, lebih jelasnya lihat gambar berikut:
- VGA Jenis AGP, awal dibuatnya vga agp, karena peningkatan yang signifikan terhadap transfer data dari memory, cpu ke peralatan display, sehingga dibuatkan slot agp untuk memasang vga kenis agp, vga agp diluncurkan berdasarkan nilai voltase yang digunakan, yaitu agp 1x dan 2x dengan voltase 3.3 v, sedangkan 4x dan 8x 1,5 volt. vga agp terakhir yang muncul adalah jenis pro dan pro universal dengan kemampuan 3.3 dan 1,5 volt. Ciri-ciri vga ini adalah bentuk pin-nya yang vertikal dengan bentuk mirip formasi sarang lebah, berikut adalah gambar vga agp dan slot-slot agp-nya:
- VGA PCI Express, perkembangan slot pci selanjutnya memiliki kemampuan yang luar biasa, dengan nama PCI Express, dirancang untuk memasang peralatan-peralatan mutakhir, 2 versi slot PCI Express yang terkenal adalah PCI Express 1 x dan 16 x, PCI Express 16 x digunakan khusus untuk memasang vga jenis PCI Express, dan 1x untuk keperluan memasang peralatan-peralatan tambahan. Ciri fisik vga jenis pci express adalah dengan melihat bentuknya yang memiliki bentuk kebalikan dari PCI biasa. berikut adalah slot dan VGA PCI Express:
Jenis-jenis memori
Memori merupakan media penyimpanan data pada komputer, yang mana memory ini dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
A. MEMORI INTERNAL
Memori jenis ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Secara lebih tinci, fungsi dari memori utama adalah :
Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk diproses
* Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti keluaran
* Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat sekunder
Memori biasa dibedakan menjadi dua macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut Cache Memory.
A. Rom
ROM adalah kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca Jenis memori ini datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara berulang-ulang. Memori ini berjenis non-volatile, artinya data yang disimpan tidak mudah menguap (hilang) walaupun catu dayanya dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan untuk menyimpan program utama dari suatu sistem. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data.Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:
1. Memeriksa isi CMOS.
CMOS (Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.
2. Memuat penanganan interupsi (interupt handlers) dan pengendali peranti (device driver).
Penanganan interupsi adalah program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem operasi. Sebagai contoh , jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini dikirimkan melalui penaganan interupsi keyboard.
Pengendali peranti adalah program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu (misalnya scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.
3. Menginisialisasi register dan manajemen daya listrik
4.Melakukan pengujian perangkat keras (POST atau the power-on self-test) untuk memastikan bahwa semua perangkat keras dalam keadaan baik
5. Menampilkan pengaturan-pengaturan pada sistem
6. Menentukan peranti yang akan digunakan untuk menjalankan program (ex. : hard disk)
7. Mengambil isi boot sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-erintah yang sudah berada dalam RAM tersebut.
I.Jenis ROM
Sampai sekarang dikenal beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain PROM, EPROMdan EEPROM
a.PROM (Progammable Read-Only-Memory)
Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.
b.EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory)
Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet.
c.EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only0Memory)
EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS.
B. Ram
Ram (Random-Access Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer sihidupkan dan sebagai suatu penyimpanan data yang dapat dibaca atau ditulis dan dapat dilakukan secara berulang-ulang dengan data yang berbeda-beda. Jenis memori ini merupakan jenis volatile (mudah menguap), yaitu data yang tersimpan akan hilang jika catu dayanya dimatikan. Karena alasan tersebut, maka program utama tidak pernah disimpan di RAM. Random artinya data yang disimpan pada RAM dapat diakses secara acak. RAM dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu jenis statik dan jenis dinamik. RAM statik menyimpan satu bit informasi dalam sebuah flip-flop. Jenis RAM ini asyncronous dan tidak memerlukan sinyal clock. RAM statik biasanya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan kapasitas memori RAM yang besar. RAM dinamik menyimpan satu bit informasi data sebagai muatan. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang substrat sebuah transistor MOS sebagai sel memori elementer. Untuk menjaga agar data yang tersimpan RAM dinamik tetap utuh, data tersebut harus disegarkan kembali dengan cara membaca dan menulis ulang data tersebut kememori. RAM dinamik ini digunakan untuk aplikasi yang memerlukan RAM dengan kapasitas besar, misalnya dalam sebuah komputer pribadi (PC).
I.Jenis Ram
a.DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
b.SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
c.RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.
d.SRAM (Static RAM) adalah jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. SDRAM
e.EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan sampai 66 MHz.
Jenis RAM yang terdapat di pasaran :
1. SIMM (Single in-line memory module) – Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 hingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM (dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM menyimpan bit didalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini.
2. DIMM (dual in-line memory module) – Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133). DIMM 168 PIN
3. DDR SDRAM (double-data-rate SDRAM) – Ciri-ciri DDR SDRAM sama dengan SDRAM, tetapi pemindahan data (data transfer) mendekati kecepatan sistem jam (system clock) dan ini secara teori meningktkan kecepatan SDRAM. Dahulu digunakan sebagai memori untuk card terpisah tetapi pada saat ini pabrik komputer membuatnya pada modul memori untuk motherboard sebagai satu jalan alternatif untuk pengganti SDRAM yang mempunyai 184 pin dan terdapat dalam tiga kecpatan yaitu 266MHz, 333MHz dan 400MHz. DIMM 184PIN
4. DRDRAM (direct Rambus DRAM) – Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
C. Cache memory
Memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem.
Cache memory adalah tipe RAM tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4 MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU). Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat. Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar 128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU, sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.
B. MEMORI EKSTERNAL
Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk
Konsep dasar memori eksternal adalah :
- Menyimpan data bersifat tetap (non volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama.
Memori eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.
BERBAGAI JENIS MEMORY EKSTERNAL
1. Berdasarkan Jenis Akses Data
Berdasarkan jenis aksesnya memori eksternal dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu :
a. DASD (Direct Access Storage Device) di mana ia mempunyai akses langsung terhadap data.
Contoh :
* Magnetik (floppy disk, hard disk).
* Removeable hard disk (Zip disk, Flash disk).
* Optical Disk.
b. SASD (Sequential Access Storage Device) : Akses data secara tidak langsung (berurutan), seperti pita magnetik.
2. Berdasarkan Karakteristik Bahan
Berdasarkan karakteristik bahan pembuatannya, memori eksternal digolongkan menjadi beberapa kelompok sebagai berikut:
A. punched Card atau kartu berlubang
Merupakan kartu kecil berisi lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca melalui puch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979.
B. Magnetic disk
Magnetic Disk merupakan disk yang terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh : floppy dan harddisk.
C. Optical Disk
Optical disk terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD
D. Magnetic Tape
Sedangkan magnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder.
Sistem Memori tersusun atas (a) register penginderaan; (b) memori jangka pendek; dan (c) memori jangka panjang.
a). Register Penginderaan
Pemrosesan informasi yang terjadi dalam otak manusia adalah melalui beberapa komponen. Komponen yang pertama dari sistem memori yang dilalui informasi adalah register penginderaan. Register penginderaan ini berfungsi untuk menampung sejumlah informasi dari indera seperti penglihatan, pendengaran, peraba, pembau dan pengecap. Informasi yang ditampung mempunyai kapasitas yang besar dan disimpan dalam waktu yang sangat singkat, tidak lebih dari dua detik. Dalam waktu singkat tersebut jika tidak mendapatkan suatu proses terhadap informasi yang ditampung maka informasi tersebut biasanya akan hilang.
Keberadaan register penginderaan mempunyai dua implikasi yang penting dalam pendidikan. Pertama, orang harus menaruh perhatian pada suatu informasi bila informasi itu harus diingat. Kedua, seseorang memerlukan waktu untuk membawa semua informasi yang dilihat dalam waktu singkat masuk ke dalam kesadaran (Nur dkk,1998:3).Misalnya apabila siswa dijejali dengan terlalu banyak informasi pada suatu waktu dan tidak diberi tahu aspek informasi mana yang harus diperhatikan, maka mereka akan mengalami kesulitan dalam mempelajari semua informasi tersebut.
b) Memori Jangka Pendek
Informasi yang dipersepsi seseorang dan mendapatkan perhatian ditransfer ke komponen kedua dari sistem memori yaitu memori jangka pendek. Menurut Slavin (dalam Nur dkk,1998:8) dijelaskan bahwa “memori jangka pendek adalah sistem penyimpanan yang dapat menyimpan informasi dalam jumlah yang terbatas hanya dalam beberapa detik”. Biasanya memori ini menyimpan informasi yang terkini yang sedang dipikirkan.
Satu cara untuk menyimpan informasi ke dalam memori jangka pendek adalah memikirkan tentang informasi itu atau mengucapkannya berkali-kali. Proses mempertahankan suatu informasi dalam memori jangka pendek dengan cara mengulang-ulang disebut menghafal (rehearsal). Menghafal sangat penting dalam belajar, karena semakin lama suatu butir tinggal di dalam memori jangka pendek, semakin besar kesempatan butir itu akan ditransfer ke memori jangka panjang. Tanpa pengulangan kemungkinan butir itu tidak akan tinggal di memori jangka pendek lebih dari sekitar 30 detik maka informasi itu dapat hilang akibat desakan informasi lainnya, karena memori jangka pendek mempunyai kapasitas yang terbatas yaitu 5 sampai 9 bits informasi (Miller,1956 dalam Nur dkk,1998:9) yaitu hanya bisa berpikir antara 5 sampai 9 hal yang berbeda dalam satu waktu tertentu.
c) Memori Jangka Panjang
Memori jangka panjang merupakan bagian dari sistem memori tempat menyimpan informasi untuk periode waktu yang panjang. Memori jangka panjang memiliki kapasitas yang sangat besar tempat menyimpan memori dengan jangka yang sangat panjang. Banyak ahli yakin bahwa informasi yang terdapat dalam memori jangka panjang tidak pernah dilupakan, kemungkinan hanya sekedar kehilangan kemampuan untuk menemukan kembali informasi yang tersimpan di dalam memori kita.
SDRAM
Ciri fisik utama dari SDRAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory) adalah jumlah notch (coakan) ada dua, dengan jumlah pin 168 pin, bekerja pada data rate 66 MHz, 100 MHz, dan 133 MHz, yang kemudian lebih terkenal di pasaran dengan SDRAM PC-66, PC-100, dan PC-133. SDRAM digunakan pada awal Pentium dan sampai Pentium 4 awal. Clock yang tidak terkenal dari SDRAm mencapai 150 MHz.
keterbatasan SDRAM disiasati oleh Rambus Inc. untuk meluncurkan RDRAM, dengan kemampuan yang jauh lebih tinggi dibanding SDRAM, tapi karena kesombongan RAMBUS, maka muncullah DDR SDRAM (Double Data Rate SDRAM) yang merupakan teknologi SDRAM generasi sesudahnya. Ciri fisik dari DDR SDRAM yang lebih terkenal dengan DDR, adalah jumlah notch atau coakan tunggal dengan jumlah pin 184, letak notch agak menjauhi pin 1. Berikut tabel data ratenya:
Perkembangan DDR SDRAM
Seiring meningkatnya kebutuhan akan transfer data yang besar, dan untuk mengimbangi perkembangan kecepatan komponen komputer lainnya, maka memory juga terus berkembang, DDR dikembangkan menjadi DDR-2 dengan bentuk fisik yang mirip dengan DDR, perbedaanya adalah jumlah pin mencapai 240 pin, dan notch agak mendekati pin 1. Berikut adalah data ratenya:
DDR-3 memiliki fisik yang sama persis, perbedaannya adalah pada dta ratenya, berikut adalah data lengkapnya:
A. MEMORI INTERNAL
Memori jenis ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Secara lebih tinci, fungsi dari memori utama adalah :
Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk diproses
* Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU sebelum dikirimkan ke peranti keluaran
* Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat sekunder
Memori biasa dibedakan menjadi dua macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut Cache Memory.
A. Rom
ROM adalah kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca Jenis memori ini datanya hanya bisa dibaca dan tidak bisa ditulis secara berulang-ulang. Memori ini berjenis non-volatile, artinya data yang disimpan tidak mudah menguap (hilang) walaupun catu dayanya dimatikan. Karena itu memori ini biasa digunakan untuk menyimpan program utama dari suatu sistem. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data.Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:
1. Memeriksa isi CMOS.
CMOS (Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.
2. Memuat penanganan interupsi (interupt handlers) dan pengendali peranti (device driver).
Penanganan interupsi adalah program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem operasi. Sebagai contoh , jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini dikirimkan melalui penaganan interupsi keyboard.
Pengendali peranti adalah program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu (misalnya scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.
3. Menginisialisasi register dan manajemen daya listrik
4.Melakukan pengujian perangkat keras (POST atau the power-on self-test) untuk memastikan bahwa semua perangkat keras dalam keadaan baik
5. Menampilkan pengaturan-pengaturan pada sistem
6. Menentukan peranti yang akan digunakan untuk menjalankan program (ex. : hard disk)
7. Mengambil isi boot sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-erintah yang sudah berada dalam RAM tersebut.
I.Jenis ROM
Sampai sekarang dikenal beberapa jenis ROM yang pernah beredar dan terpasang pada komputer, antara lain PROM, EPROMdan EEPROM
a.PROM (Progammable Read-Only-Memory)
Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.
b.EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory)
Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet.
c.EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only0Memory)
EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS.
B. Ram
Ram (Random-Access Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer sihidupkan dan sebagai suatu penyimpanan data yang dapat dibaca atau ditulis dan dapat dilakukan secara berulang-ulang dengan data yang berbeda-beda. Jenis memori ini merupakan jenis volatile (mudah menguap), yaitu data yang tersimpan akan hilang jika catu dayanya dimatikan. Karena alasan tersebut, maka program utama tidak pernah disimpan di RAM. Random artinya data yang disimpan pada RAM dapat diakses secara acak. RAM dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu jenis statik dan jenis dinamik. RAM statik menyimpan satu bit informasi dalam sebuah flip-flop. Jenis RAM ini asyncronous dan tidak memerlukan sinyal clock. RAM statik biasanya digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang tidak memerlukan kapasitas memori RAM yang besar. RAM dinamik menyimpan satu bit informasi data sebagai muatan. RAM dinamik menggunakan kapasitansi gerbang substrat sebuah transistor MOS sebagai sel memori elementer. Untuk menjaga agar data yang tersimpan RAM dinamik tetap utuh, data tersebut harus disegarkan kembali dengan cara membaca dan menulis ulang data tersebut kememori. RAM dinamik ini digunakan untuk aplikasi yang memerlukan RAM dengan kapasitas besar, misalnya dalam sebuah komputer pribadi (PC).
I.Jenis Ram
a.DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
b.SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
c.RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.
d.SRAM (Static RAM) adalah jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. SDRAM
e.EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan sampai 66 MHz.
Jenis RAM yang terdapat di pasaran :
1. SIMM (Single in-line memory module) – Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 hingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM (dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM menyimpan bit didalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini.
2. DIMM (dual in-line memory module) – Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133). DIMM 168 PIN
3. DDR SDRAM (double-data-rate SDRAM) – Ciri-ciri DDR SDRAM sama dengan SDRAM, tetapi pemindahan data (data transfer) mendekati kecepatan sistem jam (system clock) dan ini secara teori meningktkan kecepatan SDRAM. Dahulu digunakan sebagai memori untuk card terpisah tetapi pada saat ini pabrik komputer membuatnya pada modul memori untuk motherboard sebagai satu jalan alternatif untuk pengganti SDRAM yang mempunyai 184 pin dan terdapat dalam tiga kecpatan yaitu 266MHz, 333MHz dan 400MHz. DIMM 184PIN
4. DRDRAM (direct Rambus DRAM) – Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.
C. Cache memory
Memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem.
Cache memory adalah tipe RAM tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4 MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU). Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat. Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar 128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU, sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.
B. MEMORI EKSTERNAL
Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk
Konsep dasar memori eksternal adalah :
- Menyimpan data bersifat tetap (non volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama.
Memori eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.
BERBAGAI JENIS MEMORY EKSTERNAL
1. Berdasarkan Jenis Akses Data
Berdasarkan jenis aksesnya memori eksternal dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu :
a. DASD (Direct Access Storage Device) di mana ia mempunyai akses langsung terhadap data.
Contoh :
* Magnetik (floppy disk, hard disk).
* Removeable hard disk (Zip disk, Flash disk).
* Optical Disk.
b. SASD (Sequential Access Storage Device) : Akses data secara tidak langsung (berurutan), seperti pita magnetik.
2. Berdasarkan Karakteristik Bahan
Berdasarkan karakteristik bahan pembuatannya, memori eksternal digolongkan menjadi beberapa kelompok sebagai berikut:
A. punched Card atau kartu berlubang
Merupakan kartu kecil berisi lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca melalui puch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979.
B. Magnetic disk
Magnetic Disk merupakan disk yang terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh : floppy dan harddisk.
C. Optical Disk
Optical disk terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD
D. Magnetic Tape
Sedangkan magnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder.
Sistem Memori tersusun atas (a) register penginderaan; (b) memori jangka pendek; dan (c) memori jangka panjang.
a). Register Penginderaan
Pemrosesan informasi yang terjadi dalam otak manusia adalah melalui beberapa komponen. Komponen yang pertama dari sistem memori yang dilalui informasi adalah register penginderaan. Register penginderaan ini berfungsi untuk menampung sejumlah informasi dari indera seperti penglihatan, pendengaran, peraba, pembau dan pengecap. Informasi yang ditampung mempunyai kapasitas yang besar dan disimpan dalam waktu yang sangat singkat, tidak lebih dari dua detik. Dalam waktu singkat tersebut jika tidak mendapatkan suatu proses terhadap informasi yang ditampung maka informasi tersebut biasanya akan hilang.
Keberadaan register penginderaan mempunyai dua implikasi yang penting dalam pendidikan. Pertama, orang harus menaruh perhatian pada suatu informasi bila informasi itu harus diingat. Kedua, seseorang memerlukan waktu untuk membawa semua informasi yang dilihat dalam waktu singkat masuk ke dalam kesadaran (Nur dkk,1998:3).Misalnya apabila siswa dijejali dengan terlalu banyak informasi pada suatu waktu dan tidak diberi tahu aspek informasi mana yang harus diperhatikan, maka mereka akan mengalami kesulitan dalam mempelajari semua informasi tersebut.
b) Memori Jangka Pendek
Informasi yang dipersepsi seseorang dan mendapatkan perhatian ditransfer ke komponen kedua dari sistem memori yaitu memori jangka pendek. Menurut Slavin (dalam Nur dkk,1998:8) dijelaskan bahwa “memori jangka pendek adalah sistem penyimpanan yang dapat menyimpan informasi dalam jumlah yang terbatas hanya dalam beberapa detik”. Biasanya memori ini menyimpan informasi yang terkini yang sedang dipikirkan.
Satu cara untuk menyimpan informasi ke dalam memori jangka pendek adalah memikirkan tentang informasi itu atau mengucapkannya berkali-kali. Proses mempertahankan suatu informasi dalam memori jangka pendek dengan cara mengulang-ulang disebut menghafal (rehearsal). Menghafal sangat penting dalam belajar, karena semakin lama suatu butir tinggal di dalam memori jangka pendek, semakin besar kesempatan butir itu akan ditransfer ke memori jangka panjang. Tanpa pengulangan kemungkinan butir itu tidak akan tinggal di memori jangka pendek lebih dari sekitar 30 detik maka informasi itu dapat hilang akibat desakan informasi lainnya, karena memori jangka pendek mempunyai kapasitas yang terbatas yaitu 5 sampai 9 bits informasi (Miller,1956 dalam Nur dkk,1998:9) yaitu hanya bisa berpikir antara 5 sampai 9 hal yang berbeda dalam satu waktu tertentu.
c) Memori Jangka Panjang
Memori jangka panjang merupakan bagian dari sistem memori tempat menyimpan informasi untuk periode waktu yang panjang. Memori jangka panjang memiliki kapasitas yang sangat besar tempat menyimpan memori dengan jangka yang sangat panjang. Banyak ahli yakin bahwa informasi yang terdapat dalam memori jangka panjang tidak pernah dilupakan, kemungkinan hanya sekedar kehilangan kemampuan untuk menemukan kembali informasi yang tersimpan di dalam memori kita.
Banyak sekali tutorial-tutorial yang dapat kita peroleh untuk mengetahui informasi mengenai jenis-jenis RAM, dan biasanya kita akan kebingunan mengetahui jenis-jenis RAM tersebut, materia ajar kursus teknisi komputer ketika menerangkan jenis-jenis RAM akan sangat mudah jika langsung diajak untuk googling materi terkait, nah dari beberapa kesimpulan saya, bahwa untuk mengetahui jenis-jenis RAM adalah berdasarkan beberapa hal:
- Jenis-berdasarkan data rate-nya, saat ini menggunakan double data rate.
- Jenis-jenis berdasarkan transfer data maksimalnya, ini biasanya akan dikaitkan dengan standarisasi tertentu.
- Kapasitas memory
- Jenis-jenis dari fisik
SDRAM
Ciri fisik utama dari SDRAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory) adalah jumlah notch (coakan) ada dua, dengan jumlah pin 168 pin, bekerja pada data rate 66 MHz, 100 MHz, dan 133 MHz, yang kemudian lebih terkenal di pasaran dengan SDRAM PC-66, PC-100, dan PC-133. SDRAM digunakan pada awal Pentium dan sampai Pentium 4 awal. Clock yang tidak terkenal dari SDRAm mencapai 150 MHz.
keterbatasan SDRAM disiasati oleh Rambus Inc. untuk meluncurkan RDRAM, dengan kemampuan yang jauh lebih tinggi dibanding SDRAM, tapi karena kesombongan RAMBUS, maka muncullah DDR SDRAM (Double Data Rate SDRAM) yang merupakan teknologi SDRAM generasi sesudahnya. Ciri fisik dari DDR SDRAM yang lebih terkenal dengan DDR, adalah jumlah notch atau coakan tunggal dengan jumlah pin 184, letak notch agak menjauhi pin 1. Berikut tabel data ratenya:
Perkembangan DDR SDRAM
Seiring meningkatnya kebutuhan akan transfer data yang besar, dan untuk mengimbangi perkembangan kecepatan komponen komputer lainnya, maka memory juga terus berkembang, DDR dikembangkan menjadi DDR-2 dengan bentuk fisik yang mirip dengan DDR, perbedaanya adalah jumlah pin mencapai 240 pin, dan notch agak mendekati pin 1. Berikut adalah data ratenya:
DDR-3 memiliki fisik yang sama persis, perbedaannya adalah pada dta ratenya, berikut adalah data lengkapnya:
Standard name | Memory clock | I/O Bus clock | Data rate | Module name | Peak trans rate | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
DDR3-800 | 100 MHz | 400 MHz | 800 MT/s | PC3-6400 | 6400 MB/s | ||||||
DDR3-1066 | 133 MHz | 533 MHz | 1066 MT/s | PC3-8500 | 8533 MB/s | ||||||
DDR3-1333 | 166 MHz | 667 MHz | 1333 MT/s | PC3-10600 | 10667 MB/s | ||||||
DDR3-1600 | 200 MHz | 800 MHz | 1600 MT/s |
Langganan:
Postingan (Atom)